Banyak orang awam yang bertanya bagaimana membandingkan madu asli dengan madu palsu. Tetapi mereka belum mendapatkan jawaban yang sesuai sampai saat ini. Pedagang madu keliling menerangkan madu yang asli adalah madu yang tidak beku disimpan dalam lemari es. Madu yang mengeluarkan uap atau gas, madu yang di iringkan dalam piring dikasih air akan berbentuk segi enam, madu yang diminum terasa panas ditenggorokan, madu yang ini dan itu.

Penjelasan:
Jawaban untuk Membedakan Madu yang Asli dengan Yang Palsu
1 Untuk madu yang tidak beku didalam lemari es, Madu dengan kandungan fruktosa (dari bunganya mengandung fruktosa) tidak akan beku dalam lemari es karena sifat fruktosa yang tidak bisa beku jika didinginkan. Jangan kan madu, Gula fruktosa sendiri tidak akan beku jika disimpan dilemari es. Madu jenis randu merupakan madu dengan kandungan fruktosa lebih banyak dari pada kandungan glukosanya sehingga tidak akan beku kalau disimpan dalam lemari es.

2. Untuk Madu mengeluarkan uap atau gas maupun madu yang berasa panas dan sedikit masam: Dalam pemerasan madu masih menggunakan cara traditional yaitu memeras dengan menggunakan tangan. Didalam sarang madu tidak hanya terdapat madu tetapi juga ada larva, serbuk sari dan kotoran. Pada saat pemerakan ketiga hal tersebut ikut dalam cairan pemerahan madu sehingga terfermentasi. Itulah sebabnya mengandung gas dan berasa sedikit panas karena hasil fermentasi menghasilkan asam asetat dan alkohol.

3. madu yang di iringkan dalam piring dikasih air akan berbentuk segi enam : Jangankan madu sirup gula aja akan membentuk segi enam 🙂

Terus Madu yang asli itu bagaimana untuk orang awam?
– Menurut standart nasional Indonesia madu yang bagus mengandung kadar air kurang dari 24%
bisa menggunakan alat refractometer madu
– Madu yang asli bisa dirasakan khasiatnya.

Nah bagaimana jawaban kami semoga bisa membantu.

Berikut video wawancara tim phmetermurah dengan bapak haryono (pemilik wisata petik madu):